Sabtu, Juli 19, 2008

Padi Sintanur Mulai Berbulir

Oleh: Christine

Foto: Christine, Bulir-bulir Sintanur


Tepat 3 bulan 10 hari sejak disemai, padi varietas unggul sintanur yang aku tanam dalam ember diameter 45cm mulai berbulir. Aahh… akhirnya bisa juga aku tanam padi dalam pot. Rasanya seneng dan bangga lho…



Aku mendapatkan benih padi ini dari Bapak Sobirin, guru komposku. Benih padi dikirim dari Bandung via TIKI dan aku terima hari Sabtu, 29 Maret 2008 jam 4 sore.

Minggu, 6 April 2008 aku merendam 10 butir benih padi dalam air tawar biasa.

Senin, 7 April 2008, benih padi disemai secara langsung dalam ember ukuran 45cm X 30cm dan polybag ukuran 50cm X 50cm.

Senin, 14 April 2008, tunas padi mulai berdaun 2 helai

Selasa, 22 April 2008, Tinggi pohon sudah lebih dari 20cm, daun terpanjang mencapai hampir 30cm.

Minggu ketiga mulai muncul anakan-anakan.

Minggu keempat tinggi pohon mencapai 47cm.

Umur 2 bulan, tanaman tumbuh tinggi dan anakannya banyak. Beberapa gangguan sempat muncul seperti tanaman ambruk kena luapan air talang, akar padi jadi sarang semut, daun rusak dimakan belalang, dan akar padi dimakan uret.. Juga tunas-tunas padi yang dimakan tikus pada “Jadi Petani Ember versi – 1”. Beberap bisa diatasi, tapi ada juga yang tidak teratasi dan tanaman mati.


Tepat 3 bulan 10 hari padi sintanurku mulai berbulir. Waah.. seneng banget rasanya! Sebelumnya aku sempat kecewa karena menemukan batang padiku berwarna kecoklatan dan ada lubang kecil seperti lubang ulat buah. Batang itu kemudian aku potong dan aku buka pelepahnya. Benar saja, di dalam batang terdapat ulat kecil-kecil berwarna putih dan yang membuat aku kecewa adalah pada pelepah terakhir terdapat bulir-bulir padi!. Waduuh nyesel banget udah dipotong…..

Sekarang aku sedang memikirkan pengaman untuk bulir-bulir padi dari serangan burung. Depan rumahku adalah tanah kosong dan setiap pagi dan sore banyak burung gereja cari makan/minum. Kalau tidak diamankan bisa-bisa para burung gereja itu menggelar pesta prasmanan di depan rumahku dengan hidangan utama bulir padi sintanur!


Buat para pembaca, punya saran gak cara mengatasi gangguan burung?


1 komentar:

Anonim mengatakan...

coba didepan dipasangi jaring supaya burun tidak masuk...